Perhutani Banyuwangi Barat Dampingi Magang Mahasiswa Universitas Mataram

    Perhutani Banyuwangi Barat Dampingi Magang Mahasiswa Universitas Mataram

    Banyuwangi Barat - Perhutani KPH Banyuwangi Barat berikan materi kehutanan kepada mahasiswa Universitas Mataram yang sedang melakukan Magang Praktek Pengelolaan Hutan Lestari Berbasis Lanskap Ekosistem di Persemaian RPH Gunungsari BKPH Glenmore, pada Minggu (25/08/2024).

    Materi kehutanan tersebut disampaikan kepada 10 orang Mahasiswa Magang Universitas Mataram yang dilakukan oleh Kasi Pembinaan SDH didampingi oleh KRPH Gunungsari dan Mandor Persemaian Gunungsari berupa pengukuran dan pemetaan menggunakan kompas.

    Mewakili Mahasiswa Magang Universitas Mataram, Tasya mengatakan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami karna selain kami mengimplementasikan praktik yang pernah kami lakukan dikampus, disini juga kami banyak belajar hal-hal baru terkain cara pengukuran dan pemetaan, mulai dari mengukur jarak, mengukur sudut dengan kompas, memindahkan data pengukuran sudut ke milimeter blok, serta memahami tentang peta.”

    “Jadi, selain meningkatkan pemahaman kami terkait teknik pengukuran, kamu juga mendapat pengalaman praktik langsung yanh sangat berguna bagi kami, Kami sangat berterima kasih atas kesempatan untuk mempelajari dan mempraktikan langsung ilmu yang kami dapatkan disini, karna ini merupakan kesempatan berharga bagi kami yang dimana ilmunya bisa kami terapkan kedepannya nanti, ” tutur Tasya.

    Mewakili Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Barat, Kasi Pembinaan SDH Sugeng Wahono mengatakan bahwa Perhutani sangat peduli terhadap Mahasiswa Universitas Mataram yang sedang Magang menimba ilmu di wilayah kerjanya, kepedulian tersebut diwujudkan melalui memberikan materi tentang kehutanan.

    “Materi yang diberikan kali ini adalah Pembelajaran baca kompas, mengukur dan memetakan hasil pengambilan data dengan menggunakan alat sederhana yaitu kompas, kami para rimbawan dalam hal pengelolaan hutan sudah terbiasa dengan teknik pemetaan hutan dan itu kami gunakan untuk kegiatan mulai tanaman, sadapan, tebangan maupun bidang keamanan, ” jelas Sugeng.

    “Semoga dengan ilmu ini dapat bermanfaat bagi para mahasiswa magang dan untuk dilakukan ketika mereka sudah lulus, ” pungkasnya.@Red.

    Mayzha

    Mayzha

    Artikel Sebelumnya

    Sambung Rasa Direktur Keuangan & Manajemen...

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Amankan Jalan Sehat dalam Peringatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pergerakan Masyarakat saat Libur Nataru Diprediksi Capai 110 Juta Orang, Polri Siapkan Strategi Lalu Lintas
    Perhutani KPH Malang Hadiri Malang Coffee Week 2024
    Hanumbara Coffee, Wakil Jawa Timur di Jakarta Coffee Week 2024

    Ikuti Kami